kawasiglobal.id HALSEL — Anak dari Kepala Desa Busua, Kecamatan Kayoa Barat, Kabupaten Halmahera Selatan, kembali menjadi sorotan publik setelah diduga melakukan pengancaman terhadap seorang warga pada Selasa (30/04/2024).
Aksi arogansi yang ditunjukkan anak kepala desa tersebut semakin memicu kemarahan warga. Peristiwa itu dialami langsung oleh Fauzi Husni, warga setempat, yang mengaku mendapat ancaman pemukulan dari anak Kepala Desa Busua, Andi Haerudin. Diduga, pelaku tidak terima karena ayahnya kerap menjadi bahan perbincangan warga belakangan ini.
Fauzi mengungkapkan, insiden itu terjadi saat ia tengah duduk santai. Tiba-tiba, anak kepala desa datang dalam keadaan mabuk dan melontarkan kata-kata kasar serta ancaman yang membuat dirinya merasa terintimidasi.
“Saya sudah melaporkan kejadian ini ke pemerintah desa, namun hingga kini belum ada tanggapan,” kata Fauzi.
Ia juga menegaskan bahwa ini bukan kali pertama anak kepala desa itu berbuat ulah. “Semakin terlihat merasa hebat, mungkin karena merasa kebal hukum,” ujarnya dengan nada kecewa.
Fauzi dan keluarganya mengaku telah beritikad baik untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun hingga kini belum ada kejelasan atau penyelesaian dari pihak terkait. Ia mengkhawatirkan jika dibiarkan, kasus ini akan berlarut-larut.
“Jika tidak ada penyelesaian, kami siap membawa kasus ini ke jalur hukum. Saya merasa tidak aman karena khawatir kejadian serupa bisa terulang kapan saja,” tambahnya.
Kasus ini menuai perhatian publik dan mencerminkan masih lemahnya penegakan hukum di tingkat desa. Masyarakat berharap pemerintah desa segera bertindak tegas dan adil, tanpa pandang bulu, demi menjaga ketertiban dan keadilan di lingkungan masyarakat.(red)