kawasiglobal.id HALSEL, 24 April 2025 – Meningkatnya intensitas cuaca ekstrem di wilayah perairan Halmahera Selatan, terutama di kawasan Kepulauan Obi, mendorong Ketua Asosiasi Speedboat dan Laut Daratan (ASLAD) Halsel, Heskel G. Siar, mengeluarkan imbauan kepada seluruh pengemudi dan pengguna transportasi laut agar meningkatkan kewaspadaan dalam setiap aktivitas pelayaran.
Menurut Heskel, kondisi cuaca yang tidak menentu, dengan gelombang tinggi dan angin kencang, berpotensi membahayakan pelayaran, terutama bagi armada speedboat yang melayani rute reguler antar-pulau.
“Kami imbau agar para pengemudi speedboat dan masyarakat yang akan melakukan perjalanan laut memantau kondisi cuaca dari BMKG terlebih dahulu. Jika cuaca tidak memungkinkan, sebaiknya tunda perjalanan. Keselamatan adalah yang utama,” ujar Heskel
- Pelabuhan Laiwui – Pelabuhan Kupal – Pelabuhan Panambuang (Bacan)
- Laiwui – Desa Sambiki – Pulau Kasiruta – Bacan Barat
- Anggai – Wayaloar – LabuhaJikotamo – Wayaloar – Bacan Tengah
Selain itu, Heskel juga menyoroti aktivitas pelayaran menuju Kawasi yang mulai padat karena mobilitas masyarakat dan tenaga kerja.

Pihak ASLAD akan terus berkoordinasi dengan Syahbandar, Basarnas, dan pemerintah desa untuk pengawasan dan pembaruan informasi cuaca secara berkala.
“Jangan abaikan keselamatan. Pastikan speedboat dalam kondisi prima, alat keselamatan lengkap, dan penumpang tidak melebihi kapasitas. Ini tanggung jawab bersama,” tegas Heskel. (red)