kawasiglobal.id HALSEL–Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Sekely (IPMS) memberikan klarifikasi atas pemberitaan sebelumnya yang menyebutkan bahwa Pemerintah Desa Sekely menyerahkan dana sekretariat mahasiswa sebesar Rp18 juta. Dalam keterangannya, Ketua IPMS menegaskan bahwa jumlah dana yang diterima pengurus hanya sebesar Rp14 juta.
“Kami perlu luruskan bahwa dana yang kami terima bukan Rp18 juta, melainkan Rp14 juta. Ini penting agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat,” ujar Ketua IPMS, Jumat (18/04/2025).
Pernyataan ini turut serta juga ditanggapi oleh Bendahara Pemuda Desa Sekely, yang ikut serta dalam proses penetapan dana sekretariat di musdes.
“Benar, dana yang disalurkan untuk mendukung kegiatan sekretariat mahasiswa IPMS di Ternate tapi dalam musdes tersebut tidak disebutkan nominalnya” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Desa Sekely, Malik Hi. Daud, menyerahkan langsung dana bantuan kepada pengurus IPMS di Ternate sebagai bentuk dukungan terhadap penyediaan tempat tinggal dan ruang diskusi bagi mahasiswa asal Sekely.
Pengurus IPMS menyambut baik dukungan ini, namun menegaskan pentingnya menjaga akurasi informasi publik, khususnya terkait dana hibah atau bantuan sosial dari pemerintah.
“Kami sangat menghargai bantuan ini. Tapi kami juga berkepentingan menjaga keterbukaan informasi agar kepercayaan masyarakat tetap terjaga,” tutup Ketua IPMS. (red)