kawasiglobal.id HALSEL – Suasana haru menyelimuti penjemputan jenazah almarhum Ustad Gani Kasuba, mantan Gubernur Maluku Utara, di Desa Bibinoi, Kecamatan Bacan Timur Tengah, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Keluarga, sahabat, dan kerabat memadati rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir.
Sebelum jenazah dimakamkan, prosesi basiloloa (tradisi penghormatan terakhir) dilaksanakan dan dipimpin oleh Ustad Muhamad Kasuba, adik kandung almarhum. Dalam prosesi tersebut, Ustad Muhamad didampingi Bupati Halsel Basam Kasuba, Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin, serta anggota keluarga lainnya, termasuk Alkosam Kasuba dan Torik Kasuba.
Selain keluarga dekat, sejumlah pejabat daerah turut hadir dalam prosesi penjemputan dan pemakaman, di antaranya Kapolres, Dandim, Sultan Bacan, serta jajaran pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan. Dalam kesempatan tersebut, Ustad Muhamad menyampaikan bahwa sebelum menghembuskan napas terakhir, almarhum Ustad Gani Kasuba berpesan agar dirinya dimakamkan di Desa Bibinoi.
Ia juga meminta kepada keluarga dan kerabat, apabila ada kesalahpahaman atau urusan yang belum terselesaikan dengan almarhum, agar segera menghubungi pihak keluarga.
“Kami pihak keluarga juga memohon maaf sebesar-besarnya jika semasa hidup almarhum pernah melakukan kesalahan. Kami berharap semua pihak dapat mengikhlaskan kepergian beliau dan mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ujar Ustad Muhamad dengan penuh haru.
Ia juga mengingatkan bahwa kepergian almarhum adalah bagian dari perjalanan hidup manusia.
“Kematian bukanlah akhir, melainkan awal dari kehidupan yang baru. Kita semua yang hadir di sini pun akan menunggu giliran masing-masing,” tuturnya sambil menahan tangis.
Setelah prosesi basiloloa, jenazah almarhum dishalatkan di masjid setempat sebelum dimakamkan di permakaman umum Desa Bibinoi pada Sabtu (15/3/2025) pukul 14.46 WIT. (ay/red)